Syukuran Prodi PGSD Penjas

UPI-Bandung. Prodi PGSD Penjas Kampus Bumi Siliwangi menutup tahun 2022 dengan menyelenggarakan tasyakur binni’mah. Karena hari kerja terakhir pada tahun ini tersisa di tanggal 30 Desember, pelaksanaan syukuran tersebut dilaksanakan di hari Jumat, 30 Desember 2022. Syukuran dilaksanakan dalam bentuk pemotongan tumpeng oleh Dekan FPOK UPI, Prof. Dr. Rd. Boyke Mulyana, M.Pd., yang diserahkan kepada mahasiswa prodi PGSD Penjas yang berprestasi dalam bidang olahraga. Syukuran tentu saja dihadiri oleh para dosen PGSD Penjas, para pengurus inti HMP Prodi, mahasiswa berprestasi (yang diundang baru 3 orang), serta para tenaga tendik prodi dan fakultas (FPOK UPI).

Apakah gerangan yang demikian krusial disyukuri sehingga prodi PGSD Penjas menyelenggarakan acara tasyakur binn’mah tersebut?

Kaprodi PGSD Penjas, Agus Mahendra, menyampaikan dalam sambutan dan laporannya, bahwa bagi komunitas PGSD Penjas, tahun 2022 adalah tahun penuh berkah dan juga kaya warna akan pencapaian akademik dan bahkan non-akademik. Diawali oleh pencapaian dalam akreditasi internasional AQAS (lembaga akreditasi yang berkedudukan di Jerman), berkiprahnya Prodi melalui AHKI dalam Indonesia Report Card on Physical Activity for Children and Adolescent atas dukungan dana sponsor dari Sun Life, bergabungnya prodi dalam ACPES (Asean Council on Physical Education and Sport) yang diakhiri dengan keikutsertaan dosen-dosen prodi dalam Seminar international ACPES di Medan, Penyelenggaraan Workshop Series Perumusan Indonesia Report Card on PA (sebanyak enam kali berturut-turut), keikutsaertaan prodi (diwakili oleh dua dosen) pada Global Matrix 4.0 Summit di Abu Dabhi – Uni Emirat Arab yang dilaksanakan dalam kolabarasi dengan ISPAH Congress ke 9, masuknya dosen Prodi dalam final Lomba Karya Teknologi yang diselenggarakan Kemenpora dan berakhir di posisi Juara 3, meningkatnya peringkat Jurnal TEGAR ke Sinta 3, pelaksanaan Pre-Training bidang Sport Management dan Sport Club development, pelaksanaan Summer Program, suksesnya pelaksanaan Festival Gerak di minggu terakhir bulan Desember (21/12), harapan besar bahwa prodi PGSD Penjas akan memperoleh status “Unggul” (in Sya Allah) dalam Akreditasi LAMDIK di awal tahun 2023, serta harapan bahwa prodi PGSD Penjas akan memperoleh status akreditasi international ATQA (AsTEN Teacher Education Quality Assurance) juga di tahun 2023 (yang dicatat sebagai prestasinya adalah menjadi satu-satunya prodi di FPOK yang dipercaya untuk diakreditasi oleh ATQA berdasarkan keputusan Rektor UPI), dan tentunya banyak catatan capaian lain, yang tidak mungkin disampaikan secara keseluruhan.

Tidak kalah membanggakan adalah banyaknya mahasiswa prodi PGSD Penjas yang menorehkan capaian-capaian membanggakan, baik dalam bidang akademik maupun non-akademik. Catat misalnya bahwa mahasiswa prodi PGSD Penjas menjadi perwakilan satu-satunya dari FPOK menjadi tim utama UPI dalam PKM Nasional yang diselenggarakan Kemdikbud di tahun sebelumnya, dan di tahun ini juga menjadi wakil FPOK di ajang PKM yang sama dalam bidang teknologi. Sekarang di tingkat nasional minimal dikenal istilah TiSERA dan Blind Running, sebagai dua karya mahasiswa prodi PGSD. Dalam Bidang keolahragaan, mahasiswa prodi berkiprah juga dalam ajang-ajang kompetisi nasional (PON dan PORPROV) serta Internasional (SEA Games dan World Championship). Bahkan ada yang mencatatkan diri sebagai Juara Dunia Pencak Silat di kelas tertentu, karfena berhasil memenangkan medali emas pada kejuaraan dunia Penc ak SIlat yang dilaksanakan di Malaka, Malaysia.

Dekan FPOK, Prof Boyke amat mengapresiasi kegiatan syukuran yang diselenggarakan prodi, yang tentunya merupakan persetujuan pula bahwa prodi PGSD Penjas mampu menorehkan capaian-capaian membanggakan tersebut, terutama melalui dana swadaya yang diupayakan oleh prodi melalui langkah-langkah non-RKAT, dan tentu saja termasuk bagaimana semua kegiatan yang dilaksanakan prodi, mendorong kiprah dosen prodi menjadi individu-individu membanggakan dalam bidang akademik. Dekan berharap bahwa capaian prodi PGSD Penjas menjadi contoh bagi prodi lainnya.

Selepas sambutan dan apresiasinya, kemudian dekan menyerahkan (simbolik) penghargaan Prodi PGSD Penjas kepada mahasiswa berprestasi melalui pemberian kadeudeuh kepada tiga mahasiswa prodi. Yang pertama kadeudeuh diserahkan kepada Bayu Lesmana, mahasiswa prodi PGSD Penjas angkatan tahun 2020, yang mentadbirkan diri sebagai juara dalam gelaran “19th World Pencak Silat Championship” (lihat beritanya di https://pgsdpenjasfpok.upi.edu/juara-world-pencak-silat-championship-melaka-malayasia/). Yang kedua Dewi Purwanti, juga mahasiswa PGSD Penjas angkatan tahun 2020, yang di samping mampu menyumbang medali bagi Indonesia dalam SEA Games di tahun 2021, juga yang termutakhir adalah berprestasi dfi PORPROV Jabar bagi daerahnya Purwakarta serangkai kepingan: 1 medali emas TBR mix 1000m, 3 Medali perak dari Rowing W2 -, Rowing W2x, dan Rowing W4; serta 2 medali perunggu, dari nomor TBR Putri 500 M dan TBR Putri 250 M. (lihat di https://pgsdpenjasfpok.upi.edu/mahasiswa-prodi-pgsd-penjas-di-porprov-jabar-2022/). Dan yang terakhir Pebila Risty (NIM 2101068) yang mewakili kontingen Kab. Bandung, juga pada olahraga dayung. Prestasi yang diraih adalah: medali emas TBR putri 1000m (lihat juga: https://pgsdpenjasfpok.upi.edu/mahasiswa-prodi-pgsd-penjas-di-porprov-jabar-2022/).

 

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *